Saturday 6 September 2014

Cerita KRL : Saya Masih Menemukan Sampah di Dalam Kereta Commuter Line T_T


Lihat gambar di atas? Itu yang saya lingkari adalah tissue, entah dibuang oleh siapa di dalam Commuter Line (CL). Kesadaran penumpangnya masih rendah? Yeee...nggak dong.
Kalau dibandingkan dengan saat si CL ini belum beroperasi, dimana masih banyak betebaran KRL ekonomi, sampah itu juga ikut betebaran di dalam KRL. Alhamdulillah sekarang kesadaran para penumpang untuk tidak membuang sampah di dalam CL sudah tinggi.

Lalu, itu tissue bagaimana? Mungkin si mbaknya (karena saya berada di dalam gerbong wanita) sedang terburu-buru. Tapi sih ya, lebih baik dimasukkan ke dalam tas untuk dibuang di tempat sampah di stasiun. Eh, padahal ada petugas lho disitu, tapi mungkin tidak melihat karena tissue hanya sebiji. Kalau mbak-mbak cantik di depan tissue itu? Mungkin juga nggak melihat, atau mungkin jijik karena itu tissue kan?

Jadi inti postingan saya ini apa? Begini, karena Alhamdulillah, sekarang CL sudah lumayan bersih dari sampah, mari ya kita pengguna CL dan petugas entah itu yang berseragam hitam atau petugas kebersihan juga ikut menjaga budaya yang sudah baik ini. Bisa dengan menegur, atau mengambil sampahnya langsung di depan mata yang membuang. Atau dengan cara yang lebih sadis, mengembalikan kepada yang punya sampah? :)

Yuk ah, mari kita jaga budaya membuang sampah ke dalam tong sampah.

4 comments:

  1. lumayan bersih ya mbk CL nya meskipun ada sau sampah...

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya sebenernya sudah bersih mbak, tapi karna tissue satu itu rusak deh susu sebelanga.. :)

      Delete
  2. Dimulai dari diri sendiri untuk menjaga kebersihan ya, Mba. . .

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, betul. Alhamdulillah sih sebetulnya CL sudah bersih, kesadaran akan kebersihan juga mulai meningkat, jadi kalau ada sampah satu kayak gitu kelihatan banget dan bikin kesel gitu.. hehe.. :)

      Delete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...